Sabtu, 29 Desember 2012

MATERI ILMU PENGETAHUAN ALAM (IPA)

Mata Pelajaran                :  Ilmu Pengetahuan Alam
Kelas / Semester              : III / I
Materi Pelajaran              : Lingkungan Sehat dan Lingkungan Tidak Sehat
Nama Pengajar                : Emilia Etta Sari




Lingkungan Sehat dan Lingkungan Tidak Sehat





Standar Kompetensi

2. Memahami kondisi lingkungan yang berpengaruh terhadap kesehatan, dan upaya menjaga kesehatan lingkungan
                               
Kompetensi Dasar

2.1 Membedakan cirri-ciri lingkungan sehat dan lingkungan tidak sehat berdasarkan pengamatan

Tujuan Pembelajaran

Setelah mempelajari materi ini, kamu diharapkan dapat :
1.     Membedakan cirri-ciri lingkungan sehat dan lingkungan tidak sehat
2.     Mendiskripsikan kondisi lingkungan yang berpengaruh terhadap kesehatan


Manusia dan makhluk hidup lainnya sangat membutuhkan udara untuk bernapas. Udara yang dihirup mengandung oksigen. Udara yang kita perlukan untuk bernapas adalah udara yang bersih. Udara yang bersih banyak mengandung oksigen. Selain udara, manusia membutuhkan air untuk mandi, minum, dan memasak. Kamu memeroleh udara dan air dari lingkungan sekitarmu. Oleh karena itu, kamu harus selalu menjaga lingkungan sekitarmu agar kamu mendapat air dan udara yang bersih dan segar.

A.Cirri-ciri dan Pengaruh Kondisi Lingkungan Sehat

Lingkungan hidup adalah kesatuan ruang dengan semua benda, daya, keadaan dan makhluk hidup termasuk didalamnya manusia dan perilakunya yang mempengaruhi kelangsungan perikehidupan dan kesejahteraan manusia serta mahluk hidup lainnya. Lingkungan adalah segala sesuatu yang ada di sekitar kita. Contoh: Bila kita berada didalam kelas, maka bisa disebut dengan lingkungan kelas. Lingkungan sehat adalah suatu keadaan yang bersih dan tidak kotor sehingga tidak timbul penyakit. Lingkungan yang sehat memiliki 3 syarat yaitu :

  1. Kebersihan
Untuk menciptakan lingkungan yang sehat, maka suatu tempat atau lingkungan harus dalam keadaan yang bersih, tidak ada kotoran yang berserakan. Keadaan yang bersih akan memudahkan manusia memperoleh oksigen yang baik. Karena keadaan lingkungan yang bersih sehingga oksigen yang dihirup manusia tidak mudah tercemar oleh udara dan lingkungan yang kotor.

  1. Kerapihan
Dalam lingkungan sehat penataan benda-benda sekitar yang ada didalam lingkungan harus ditata dengan baik sehingga akan tercipta lingkungan yang bersih dan tidak kotor atau kumuh.

  1. Keindahan
Pada saat penataan benda-benda yang ada dilingkungan sekotar harus ditata dengan baik dan rapi. Sehingga cara membersihkannya lebih mudah dan akan lebih kelihatan bersih dan sedaap dipandang mata.

Ø  Lingkungan sehat memiliki ciri-ciri dan Dampak sebagai berikut:
                                                                                                  
a.    Udara bersih dan segar



Udara adalah benda yang berbentuk gas. Udara tidak dapat dilihat dan tidak dapat diraba, tetapi dapat dirasakan. Udara ada dimana-mana. Ada udara yang tidak bergerak dan ada udara yang bergerak. Udara yang bergerak disebut angin. Udara yang bersih adalh udara yang belum tercampur dengan gas-gas yang berbahaya. Ciri-ciri udara bersih yaitu : tidak berwarna, tidak berbau, terasa segar dan ringan saat dihirup. Udara bersih sangat dibutuhkan oleh manusia. Dampak udara yang bersih bagi Manusia bernapas menghirup udara kedalam paru-paru. Udara yang baik untuk paru-paru adalah udara yang bersih.

b.    Tanah yang subur



Tanah yang subur dapat membantu pertumbuhan tanaman menjadi baik. Sumber air yang bersih. Ciri-ciri tanaman yang subur yaitu : Struktur tanahnya bagus, butir-butir tanahnya renggang tak terlalu besar dan tdk terlalu kecil, punya garam-garam dalam jumlah banyak sebagai bahan makanan dan tumbuhan, punya persediaan air yg cukup (zat hara) dan tanahnya berwarna coklat kehitam-hitaman. Dampak tanah yang subur adalah akan membuat tanaman tumbuh dengan baik, sehingga tanaman tersebut dapat mengurangi polusi udara yang ada disekitar tempat tinggal.

c.    Air sungai yang mengalir terlihat bersih dan jernih


Salah satu cirri lingkungan yang sehat adalah menjaga kebersihan dan kejernihan air sungai agar tidak terjadi pencemaran air. Karena air sungai biasanya dibuat oleh orang-orang desa untuk mencuci baju, memasak, dan lain-lain. Air sungai yang mengalir bersih dan jernih tidak berbahaya bagi kesehatan manusia.

d.    Sampah tidak berserakan

Agar lingkungan sehat dan terjaga kebersihannya maka manusia harus membuang sampah pada tempatnya. Agar sampah-sampah tersebut tidak berserahkan. Sampah – sampah yang berserakan banyak mengandung bakteri dan kuman yang dapat menyebabkan penyakit. Dan sampah yang berserahkan akan membuat lingkungan terlihat tidak rapid an tidak indah. Maka dari itu kita harus menjaga kebersihan lingkungan dengan cara membuang sampah pada tempatnya. Dampak membuang sampah pada tempatnya yaitu dapat membuat kita terhindar penyakit yang timbul akibat bakteri-bakteri dalam sampah berkembang biak.

e.    Banyak tumbuhan hijau yang tumbuh dengan subur

Suatu lingkungan akan terlihat sehat apabila di dalam lingkungan tersebut terdapat banyak tumbuhan yang tumbuh subur didalam lingkungan tersebut. Karena tumbuhan yang subur dapat mengurangi pencemaran udara yang ada disekitar lingkungan. Tumbuhan yang subur akan mengeluarkan oksigen yang baik bagi untuk dihirup oleh manusia.

B.    Cirri-ciri Lingkungan tidak Sehat

Ø  Cirri-ciri Lingkungan Tidak Sehat adalah :

    1. Udara Kotor dan Berbau

Udara mengalami pencemaran sehingga udara yang dihirup manusia kotor dan berbau yang tidak sedap atau udara tidak segar. Hal ini dapat berdampak pada kesehatan pernafasan pada manusia sehingga manusia akan merasakan sesak nafas.

    1. Tidak Tersediahnya Tempat Sampah

Tidak Tersedianya tempat sampah membuat sampah-sampah disekitar akan berserahkan. Sampah-sampah yang berserahkan akan merusak pemandang sekitar tempat tinggal. Sampah yang berserahkan dapat membuat bibit-bibit bakteri dan kuman dapat berkembang biak dengan cepat dan akan menimbulkan penyakit bagi manusia.

    1. Tidak Ada Tumbuhan
Tidak ada tumbuhan disekitar sehingga membuat keadaan menjadi gersang. Udara disekitar akan tercemar oleh polusi dan asap-asap dari kendaraan dan pabrik. Sehingga tidak ada tumbuhan yang dapat mengurangi pencemaran yang ada. Dampak tidak adanya tumbuhan manusia akan menghirup udara yang sudah tercemar sehingga akan dapat membuat manusia tersebut sesak nafas.

    1. Terdapat Banyak Hewan Liar
Banyaknya hewan liar yang tumbuh dan hidup dilingkungan menjadikan lingkungan tidak akan terlihat bersih dan rapi. Hewan-hewan tersebut umumnya kotor dan bau. Sehingga dapat menyebabkan banyak banyak virus yang timbul akibat adanya hewan tersebut. Dampaknya adalah manusia bias saja terkena virus yang ditimbulkan oleh hewan tersebut.

C.    Pengaruh Kondisi Lingkungan terhadap Kesehatan

Lingkungan mempunyai pengaruh dan kepentingan yang terbesar dibandingkan faktor-faktor lainnya dalam berperanan sebagai salah satu faktor yang mempengaruhi derajat kesehatan masyarakat. Termasuk dalam kategori lingkungan di sini antara lain adalah lingkungan fisik, sosial budaya, pendidikan dan pekerjaan.
Ada empat peranan lingkungan dalam menyebabkan gangguan kesehatan, yaitu :

1). Sebagai agent ( penyebab penyakit )

Contoh peran lingkungan sebagai penyebab penyakit : adanya beberapa mikroba penyebab penyakit baik dari golongan bakteri, jamur, virus maupun protozoa, adanya zat-zat kimia di lingkungan, adanya radiasi, tekanan udara, aliran listrik dan sebagainya.  Contohnya :

1.      Asap yang bertebaran di mana-mana akanmembuat napas menjadi sesak dan fungsi paru-paru akan terganggu karena banyaknya zat kimia yang masuk ke dalam tubuh.
2.      Air yang kotor akan membuat tubuhmu gatal. Air yang kotor mengandung bakteri-bakteri yang dapat membuat tubuhmu terkena penyakit. Kamu dapat terserang diare
3.      Tanah yang tercemar akibat buangan oli bekas dan bahan bakar akan merugikan. Karena tanah sudah tidak subur lagi, tidak dapat digunakan untuk bercocok tanam. Akibatnya, produksi panganakan mengalami hambatan yang berpengaruh terhadap jumlah makanan yang dibutuhkan.

2). Reservoir

Peran lingkungan sebagai reservoir dapat dijelaskan dengan adanya manusia, hewan dan benda sebagai tempat berkembang biaknya  bibit penyakit. Contoh : air kotor, sampah dan sebagainya.

3). Vektor

Peran lingkungan sebagai penular atau penyebar penyakit dikarenakan di lingkungan terdapat beberapa hewan yang berperan sebagai vektor penular atau pemindah bibit penyakit sehingga terjadi  penularan. Contoh: lalat, kecoa, nyamuk dan sebagainya.
  
4). Medium transmisi

Peran lingkungan sebagai medium transmisi dikarenakan lingkungan dapat berperan sebagai benda  perantara agent. Contoh: udara, air, makanan dan sebagainya.



KESIMPULAN 


A. Lingkungan sehat adalah suatu keadaan yang bersih dan tidak kotor sehingga tidak timbul penyakit.

B. Ciri-ciri lingkungan sehat yaitu : Udara bersih dan segar, tanah yang subur, air sungai yang mengalir terlihat bersih dan jernih, sampah tidak berserakan dan banyak tumbuhan hijau yang tumbuh dengan subur.

C. Ciri-ciri lingkungan tidak sehat yaitu : Udaranya tercemar, airnya tercemar dan tanahnya tercemar.


Kerjakan soal-soal dibawah ini dengan benar ! 



1.     Apa yang dimaksud dengan lingkungan hidup ?

2.    Sebukan 3 syarat lingkungan bersih ?

3.    Sebutkan 4 cirri-ciri tanah yang subur ?

4.    Apa yang dimaksud dengan lingkungan tidak sehat ?

5.   Sebutkan 4 peranan lingkungan dalam menyebabkan gangguan kesehatan ?